Sinarmas MSIG Life meluncurkan Program Sosial Nasabah
‘Berbagi Sesama’. Program yang diinisiasi oleh Unit Usaha Syariah Sinarmas MSIG
Life ini akan menjadikan Sinarmas MSIG Life sebagai perusahaan asuransi jiwa
pertama di Indonesia yang menawarkan manfaat lengkap kepada nasabah, yaitu
kesempatan untuk berbagi kepada sesama disamping manfaat perlindungan dan
investasi.
Dua hal yang menjadi pondasi utama gagasan program ini adalah pertumbuhan asuransi syariah di Indonesia yang menonjol serta meningkatnya solidaritas sesama untuk melakukan derma/beramal, seperti yang disampaikan oleh Kepala Divisi Syariah dan Pensiun Sinarmas MSIG Life, Rizky Pandu Pribadi pada peluncuran Program Sosial Nasabah Berbagi Sesama.
“Pertumbuhan market share asuransi syariah setiap tahunnya selalu menunjukkan hasil yang positif dengan rata-rata 5-10%. Hal tersebut ditopang oleh populasi Indonesia yang mayoritas muslim dan meningkatnya kepercayaan masyarakat untuk pengelolaan uang dengan penerapan sistem syariah. Selain itu, banyaknya kegiatan filantropi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia dan kuatnya solidaritas antar sesama, menjadi latar belakang diluncurkannya program Berbagi Sesama,” papar Rizky dalam siaran tertulis yang diterima Jumat (18/7/2014).
Dalam menyukseskan program ini, Sinarmas MSIG Life menggandeng empat mitra lembaga filantropi terkemuka yakni Eka Tjipta Foundation (Yayasan Dharma Eka Tjipta Widjaja), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Dompet Dhuafa, dan Badan Wakaf Indonesia (BWI).
Pada Program Sosial Nasabah ‘Berbagi Sesama’, Sinarmas MSIG Life bersama 4 organisasi tersebut akan memberikan fasilitas tambahan untuk melakukan pembayaran zakat, infaq, hewan kurban, dan donasi kepada para nasabah yang memiliki produk unit link Syariah berpremi reguler yakni: SMiLe Link 99 Syariah, SMiLE Link 88 Syariah, SMiLe Link Syariah, dan produk regular unit link syariah lainnya.
“Dengan memiliki akses yang luas dan cepat serta skala nasional, masyarakat diberikan pilihan untuk dapat melakukan kontribusi pemberian donasi sesuai dan tepat dengan keinginannya tanpa halangan dan tertunda,” kata Rizky.
Kinerja performa Sinarmas MSIG Life menunjukkan hasil yang positif di tahun 2014. Pertumbuhan bisnis syariah mencapai 60% pada kuartal I-2014 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara untuk pembagiannya, premi bisnis syariah tumbuh sekitar 83% pada semester pertama.
Seperti yang disampaikan oleh Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life, Johnson Chai, “Kami optimistis menatap masa depan asuransi syariah di Indonesia. Saat ini kontribusi produk asuransi mikro syariah tercatat sekitar 33% dari total kontribusi Unit Usaha Syariah Sinarmas MSIG Life. Dengan optimisme pangsa pasar yang semakin berkembang, produktivitas asuransi mikro Unit Usaha Syariah ditargetkan dapat memberikan kontribusi antara 40-50% hingga akhir tahun ini.”
Dua hal yang menjadi pondasi utama gagasan program ini adalah pertumbuhan asuransi syariah di Indonesia yang menonjol serta meningkatnya solidaritas sesama untuk melakukan derma/beramal, seperti yang disampaikan oleh Kepala Divisi Syariah dan Pensiun Sinarmas MSIG Life, Rizky Pandu Pribadi pada peluncuran Program Sosial Nasabah Berbagi Sesama.
“Pertumbuhan market share asuransi syariah setiap tahunnya selalu menunjukkan hasil yang positif dengan rata-rata 5-10%. Hal tersebut ditopang oleh populasi Indonesia yang mayoritas muslim dan meningkatnya kepercayaan masyarakat untuk pengelolaan uang dengan penerapan sistem syariah. Selain itu, banyaknya kegiatan filantropi yang dilakukan oleh masyarakat Indonesia dan kuatnya solidaritas antar sesama, menjadi latar belakang diluncurkannya program Berbagi Sesama,” papar Rizky dalam siaran tertulis yang diterima Jumat (18/7/2014).
Dalam menyukseskan program ini, Sinarmas MSIG Life menggandeng empat mitra lembaga filantropi terkemuka yakni Eka Tjipta Foundation (Yayasan Dharma Eka Tjipta Widjaja), Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS), Dompet Dhuafa, dan Badan Wakaf Indonesia (BWI).
Pada Program Sosial Nasabah ‘Berbagi Sesama’, Sinarmas MSIG Life bersama 4 organisasi tersebut akan memberikan fasilitas tambahan untuk melakukan pembayaran zakat, infaq, hewan kurban, dan donasi kepada para nasabah yang memiliki produk unit link Syariah berpremi reguler yakni: SMiLe Link 99 Syariah, SMiLE Link 88 Syariah, SMiLe Link Syariah, dan produk regular unit link syariah lainnya.
“Dengan memiliki akses yang luas dan cepat serta skala nasional, masyarakat diberikan pilihan untuk dapat melakukan kontribusi pemberian donasi sesuai dan tepat dengan keinginannya tanpa halangan dan tertunda,” kata Rizky.
Kinerja performa Sinarmas MSIG Life menunjukkan hasil yang positif di tahun 2014. Pertumbuhan bisnis syariah mencapai 60% pada kuartal I-2014 dibanding periode yang sama tahun sebelumnya. Sementara untuk pembagiannya, premi bisnis syariah tumbuh sekitar 83% pada semester pertama.
Seperti yang disampaikan oleh Presiden Direktur Sinarmas MSIG Life, Johnson Chai, “Kami optimistis menatap masa depan asuransi syariah di Indonesia. Saat ini kontribusi produk asuransi mikro syariah tercatat sekitar 33% dari total kontribusi Unit Usaha Syariah Sinarmas MSIG Life. Dengan optimisme pangsa pasar yang semakin berkembang, produktivitas asuransi mikro Unit Usaha Syariah ditargetkan dapat memberikan kontribusi antara 40-50% hingga akhir tahun ini.”
Tidak ada komentar:
Posting Komentar